AMBON, arikamedia.id – BPS Kota Ambon mencatat Mei 2024 terjadi inflasi year on year (y-on-y) Kota Ambon sebesar 4,61 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 108,32
Inflasi y-on-y terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks pada semua atau 11 kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 8,73 persen.
Kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,82 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 2,25 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 2,15 persen.
Kelompok kesehatan sebesar 2,93 persen, kelompok transportasi sebesar 4,73 persen, kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,17 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 3,14 persen, kelompok pendidikan sebesar 2,43 persen.
Kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 4,48 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 3,95 persen.
Tingkat inflasi month to month (m-to-m) Kota Ambon sebesar 2,61 persen dan tingkat inflasi year to date (y-to-d) Kota Ambon bulan April 2024 sebesar 2,99 persen.
Terkait hal ini Pj Wali Kota Ambon, Dominggus Kaya Jumat (21/06/20204) lalu jumpa pelaku usaha di Ruang Vlissingen Kantor Walikota, guna memastikan para pelaku usaha yang telah memiliki alat perekaman pajak (Tapping Box) mengaktifkannya.
