AMBON, arikamedia.id – Jelang perayaan Hari Natal dan Tahun Baru (Nataru) ketersediaan minyak tanah (Mitan) mulai terasa sulit didapati warga.
Karena itu anggota DPRD Maluku dari Dapil Kota Ambon, Rovik Afifudin meminta segera dilakukan operasi pasar oleh Pertamina.
Dengan melakukan operasi pasar maka dapat ditemukan penyebab kelangkaan Mitan di masyarakat.
”Ini mau menyambut Natal dan Tahun Baru jadi kami minta jangan sampai terjadi kelangkaan minyak tanah kalau sampai terjadi kelangkaan maka kita akan melakukan proses,” kata Rovik, di rumah rakyat Karpan-Ambon.Rabu (11/12/2024)
Dirinya juga meminta pihak Pertamina agar mengevaluasi bahwa minyak tanah yang disalurkan ke agen-agen Mitan mesti dipastikan bahwa agen menjual hanya kepada masyarakat karena itu Mitan bersubsidi.
Rovik menandaskan, jangan sampai Mitan bersubsidi digunakan oleh kebutuhan produksi.
Diungkapkan, Mitan yang bersubsidi hanya diperuntukkan untuk kebutuhan konsumtif jangan sampai dialihkan untuk kebutuhan produksi produktif. Karena beda itu diharganya.
Di kesempatan yang sama Wakil Ketua Komisi II DPRD Maluku, Suanthie John Laipeny mengatakan, kelangkaan Mitan mesti didudukan dengan tepat.