AMBON, arikamedia.id – Badan Pengawasan dan Pengendalian Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) Ambon mendukung penuh modeling Penangkapan Ikan Terukur (PIT) zona III.
BPPMHKP bergerak cepat membahas tindak lanjut sinergi Global Maritime Fulcrum (GMF) dan Belt and Road Initiative (BRI).
Kepala BPPMHKP Ambon M. Hatta Arisandi beberapa waktu lalu mengatakan, BPPMHKP Ambon, Maluku menggencarkan pengawasan mutu guna memastikan kualitas ikan yang dijual di kota itu.
Diketahui Launching Modelling Hulu – Hilir telah dilakukan kerja sama bisnis Perikanan tangkap dan Penangkapan Ikan terukur di Kabupaten Maluku Tenggara – Kota Tual
Hal ini ditunjukkan dengan berpartisipasi pada rapat survey bersama dalam rangka membahas calon lokasi pembangunan laboratorium keamanan pangan di Kota Tual.
Sementara dikatakan, pengawasan kesegaran ikan bertujuan untuk melihat ketersediaan stok dan kualitas ikan yang dikonsumsi masyarakat.
BPPMHKP Ambon sendiri telah memiliki tiga Sertifikat Cara Penanganan ikan yang baik (CPIB) dan Surat keterangan Hasil Survailan (SKHS) yang akan diserahkan kepada UPI PT SIS dan Supplier PT SIS.
Saat ini BPPMHKP membahas persyaratan lokasi, baik teknis dan administrasi yang akan dijadikan sebagai tempat pembangunan Laboratorium Keamanan Pangan. Selain membahas standar laboratorium yang harus mengacu pada China National Accreditation Service (CNAS).
