AMBON, arikamedia.id – Tim Pemeriksa Daerah (TPD) Unsur Masyarakat DKPP RI Provinsi Maluku, Bin Raudha Arif Hanoeboen mengatakan, kita semua akan menjadi saksi dan pelaku sejarah yang menentukan masa depan daerah ini untuk 5 tahun ke depan, maka tentu saja media serta peran jurnalis penting terutama untuk pengawasan partisipatif.
Media bertanggung jawab untuk memberikan informasi yang akurat faktual dan netral terhadap setiap kandidat partai politik maupun isu yang diusung oleh para kandindat.
Ditandaskan, menghadapi event Pilkada sebentar lagi yang tahapannya sudah dimulai kita sekarang ada dalam tahap persiapan, peran media sangat penting di situ karena kita punya keterbatasan memberi informasi hingga wilayah kepulauan bahkan daerah desa-desa yang hampir kadang tidak bisa dijangkau.
“Menurut saya jurnalis itu sebenarnya kita tidak lagi membicarakan soal kesetaraan gender dan lain sebagainya, kurang lebih satu bulan kedepan kita akan bersama-sama menghadapi satu event besar yang akan menentukan 5 tahun daerah ini dipimpin oleh siapa, di bawah kemana, tinggal sebulan sangat menentukan,” kata Hanoeboen, pada giat Bawaslu dan Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Cabang Maluku tentang Sosialisasi Pengawasan Partisipatif, di Grand Avira Hotel, Rabu (09/10/2024).
