JAKARTA, arikamedia.id – Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara, kembali erupsi pada Senin (7/4/2025), pukul 07.55 WIT. Laporan Pusat Vulknaologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Dukono teramati mencapai 2.300 m di atas puncak, atau sekitar 3.387 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu erupsi Gunung Dukono teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal ke arah utara dan barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.
Petugas Pos pantau Gunung Dukono Saum Amin mengimbau, masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Dukono dilarang beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.

Mengutip Liputan6.com, mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Sepanjang 2025, Gunung Dukono tercatat sudah meletus sebanyak 74 kali. Hingga hari ini, Senin (7/4/2025), pukul 06.47 WIB, Gunung Dukono masih berstatus Waspada (Level II).