AMBON, arikamedia.id – DPRD Maluku mendukung sepenuhnya Penganugerahan Gelar Gubernur dan Wakil Gubernur, Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath sebagai Upalatu dan Pati di Maluku.
Jadi sikap yang dilandasi dengan etika dan budaya itu bagian dari kehidupan yang harus menyertai beliau berdua untuk mengambil keputusan terbaik bagi rakyat dan masyarakat Maluku
“Ada beberapa persoalan yang seharusnya menjadi perhatian untuk dapat diselesaikan oleh orang nomor satu dan dua di negeri seribu pulau ini, diantaranya masalah konflik tanah, perbatasan antara desa yang selama ini menjadi pemicu pertikaian antar desa,” kata Ketua DPRD Maluku Benhur George Watubun dalam pengukuhan di kantor Gubernur, Rabu (14/05/25).
Diharapkan, dengan gelar yang diperoleh dari Majelis Latupati Maluk, Lewerissa dan Vanath dapat menjaga sikap, yang dilandasi dengan etika dan budaya dalam mengambil keputusan yang terbaik untuk rakyat Maluku.

Menurutnya, yang juga dapat menjadi perhatian bersama yaitu konflik sosial, bahkan narkoba yang juga menjadi pemicu akan persoalan dimaksud.
“Karena dengan membangun spirit budaya kita maka saya kira bisa mampu menyelesaikan problem masyarakat dan sosial yang ada ditengah-tengah kita,” tandasnya.