By : Dyah Ayu Pamela
GUNUNG SALAHUTU merupakan puncak tertinggi di pulau Ambon, dengan dua puncak yang tingginya lebih dari 1000 mdpl. Meski kedengarannya tidak terlalu tinggi, pendakian ini cukup menantang untuk gunung sebesar itu dan puncak tertingginya jarang dikunjungi.
Mengutip dari laman Gunung Bagging, Banyak pelajar lokal yang mendaki Salahutu dari desa Waai terkenal dengan belut–belut keramat. Sayangnya mereka hanya mendaki ke puncak tertinggi kedua yang hanya mencapai angka seribu.
Lokasi pendakian ini sangat berharga karena memiliki pemandangan luas ke pantai timur Pulau Ambon dan beberapa puncak kecil di Seram bagian barat di kejauhan. Dibutuhkan sekitar 5 jam untuk mencapai puncak dari desa Waai di semenanjung Leihitu dan jalur dimulai hanya beberapa meter di atas permukaan laut.
Masih banyak hal mengenai Gunung Salahutu selain lokasi maupun ketinggiannya. Berikut enam fakta menarik Gunung Salahutu yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber.
1. Rute Awal Pendakian
Dari tepi bukit kecil di jalan utama dekat Waai, terdapat jalur perkebunan kecil yang mengarah ke pengunungan. Menemukannya mungkin sulit tanpa pemandu karena tidak ada tanda dan Anda dapat dengan mudah melewatinya. Ikuti jalan setapak yang melewati perkebunan.
Pada ketinggian sekitar 140 mdpl terdapat persimpangan di mana Anda mengambil belok kanan yang turun ke sungai kecil dan kemudian sampai ke sisa-sisa bangunan yang disebut Rumah Cengkeh (‘Rumah Cengkih’, 214m).