Scroll untuk baca artikel
Link Banner
Link Banner
BeritaDaerahPolitikUtama

Perempuan Ingin Calon Wawali Ambon Miliki Prinsip Inklusif dan Bersih Dari Terindikasi Korupsi

61
×

Perempuan Ingin Calon Wawali Ambon Miliki Prinsip Inklusif dan Bersih Dari Terindikasi Korupsi

Sebarkan artikel ini
Politisi Partai Nasdem Maluku Rosita Usman (kiri) dan Politisi Partai Golkar Elly Toisuta (kanan) (internet)

Menurutnya, perempuan hendaknya tidak hanya menjadi pemanis dalam berkiprah di dunia politik terlebih keikutsertaannya mencalonkan diri pada pemilihan kepala daerah ataupun hanya menjadi pemilih yang punyai suara untuk diberikan pada saat hari pencoblosan.

“Jadilah pribadi cerdas untuk menuntun ke arah jalan kebaikan,” tulisnya, Senin (17/06/2024).

Sementara itu, salah seorang warga perempuan Ambon berpendapat tidak ingin memilih calon perempuan di Pilkada yang pernah terinidikasi korupsi. “Siapapun itu tidak akan katong (kami) pilih jika pernah terindikasi korupsi, sudah pakai uang rakyat sama saja dengan menyusahkan rakyat,” kata seorang ibu rumah tangga Aching Arwirano (55) warga Karang Panjang Ambon kepada arikamedia, Senin (17/06/2024).

Baca Juga  Ely Toisutta adalah Potret Perempuan Tangguh, Inspirasi Tanpa Batas

Untuk Pilwalkot menurutnya, calon-calon walikota harus jeli memilih calon perempuan yang tepat jika ingin wakilnya perempuan. Jika punya resistensi dan pernah punya persoalan hukum jangan diambil nanti ke depan kota Ambon akan hancur berantakan.

Aktivis perempuan Dei Wihelmina dari Forum Pemberdayaan Perempuan mengatakan, bagi calon waki kepala daerah, jangan isu perempuan disematkan begitu saja dalam visi, misi, dan program yang diusung dengan mengabaikan substansinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *