AMBON, arikamedia.id – Penting menanamkan nilai-nilai moral, budaya, sosial, serta lingkungan sejak usia dini. Masa emas anak-anak (golden age) sebagai fase peka di mana mereka menyerap segala yang mereka lihat, dengar, dan alami.
Demikian dikatakan Ketua Bunda PAUD Kota Ambon, Lisa Wattimena saat membuka Acara dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, PAUD Rantai Kasih bersama Komunitas Yayasan Elphidos Maluku bertajuk “Pentas Seni & Literasi (Pensil)”.
“Sebagai upaya mengembangkan potensi dan literasi anak-anak sejak usia dini, acara ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, namun juga ruang ekspresi dan pembentukan karakter anak-anak menuju Generasi Gemilang,” ungkapnya penuh semangat di Auditorium Fakultas Sains dan Teknologi, Jumat, (30/05/25).
Lisa mengatakan anak-anak itu seperti kertas putih. Orang tua dan guru adalah penulisnya. Mari kita isi kertas itu dengan nilai-nilai positif yang membentuk karakter hebat. Menurutnya, kegiatan semacam ini harus menjadi program berkelanjutan dalam memperkenalkan seni, budaya, dan kearifan lokal kepada anak-anak sejak dini.
Dia juga apresiasi kegiatan ini sebagai bentuk sinergi antara pendidik dan orang tua dalam membina generasi masa depan. Pentas seni merupakan potret masa depan anak-anak untuk bisa lebih bergerak dan lebih berani dalam menampilkan bakat dan potensi yang ada dalam diri mereka dan perlu dikembangkan ke depan.