JAKARTA, arikamedia.id – Netizen John Sitorus dalam akun tweeternya tidak mempercayai Gaji ketua KPU Rp 43.110.000/bulan dan suka menyewa jet pribadi Legacy 600 itu 38.000 USD atau Rp 570 juta/hari.
“Jika sesuai pengakuan ketua KPU, karena kebutuhan logistik dan pengawasan selama 75 hari maka total biaya sewa pesawat pribadi adalah Rp 42,75 Miliar, pertanyaannya, uang dari mana Rp 42,75 Miliar untuk sewa jet Pribadi sedangkan gajinya hanya Rp 43 Juta/bulan,”? tanyanya bingung.
Dikatakan, jika menggunakan anggaran dari KPU atau APBN, lalu Hasyim Asy’ari pakai pos anggaran yang mana? Apa dasar UUnya dan RAPBN yang mana?
Menurutnya, jika alasannya pengadaan logistik, apa benar pengadaan logistik ke semua daerah itu pakai jasa sewa pesawat pribadi ini? Rasanya sungguh tidak mungkin.
“DPR dan KPK mestinya bernyali menyelidiki temuan ini, jangan jadi pecundang yang tunduk pada Intimidasi kekuasaan,” ujarnya dalam akun pribadinya, baru-baru ini.

Dilansir dari berbagai sumber gaya hidup anggota KPU disorot anggota DPR. Anggota KPU disebut gemar berfoya-foya dari menyewa jet pribadi hingga dugem. Cercaan kritik pun dilontarkan kepada Ketua KPU Hasyim Asy’ari.
Awalnya kritik ini disampaikan oleh anggota Komisi II DPR RI F-Golkar Riswan Tony. Dia menyoroti gaya hidup anggota KPU yang gemar berfoya-foya. Hal itu disampaikan Riswan dalam rapat kerja KPU dengan Komisi II, di gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024). Dia mempertanyakan kinerja anggota KPU selama empat tahun terakhir.
“Empat tahun ini ngapain aja mereka, coba bayangkan itu empat tahun dengan anggaran yang ada sering bolak balik Jakarta, belum lagi yang mengatakan pusat sering ada rapat sana rapat sini,” kata Riswan.