BeritaHukum & KriminalUtama

Kakanwil Apresiasi Pemkab KKT, Kembangkan Potensi Daerah Perbatasan Lewat Tupoksi Kemenkumham Maluku

3
×

Kakanwil Apresiasi Pemkab KKT, Kembangkan Potensi Daerah Perbatasan Lewat Tupoksi Kemenkumham Maluku

Sebarkan artikel ini
Kakanwil Hukum dan HAM Maluku Tri Hendro Prasetyo (Kiri) dan Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Pieterson Rangkoratat

SAUMLAKI, KUMHAM MALUKU – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Malaku, Hendro Tri Prasetyo menyampaikan kebanggaannya bisa sampai di Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT)  yang merupakan salah satu daerah prioritas Pemerintah Republik Indonesia yang bukan hanya menjadi wilayah terluar tetapi potensi kekayaan alam yang dimiliki dalam hal ini Minyak dan gas (Migas).

“Saumlaki Kabupaten Kepulauan Tanimbar menjadi prioritas Pemerintah RI bukan hanya wilayah terluar dan perbatasan, tetapi juga potensi kekayaan alam melalui migas yang menjadi primadona dan harus dipersiapkan menjadi wilayah yang maju melalui pembangunan infraktruktur dan pengembangan sumber daya manusianya. Untuk itu Kemenkumham Maluku hadir sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam mengakusisi tupoksi Keimigrasian. Dimana pos perlintasan batas negara dan juga tenaga kerja asing yang nantinya di serap oleh Perusahaan migas blok masela sampai dengan penanganan ex crew kapal asing yang masih menjadi Pekerjaan Rumah bagi kami untuk penyelaiannya,” kata Kakanwil saat menemui Penjabat (Pj) Bupati KKT Pieterson Rangkoratat, di Pendopo Bupati, Kamis (14/03/2024).

Baca Juga  Bawaslu Maluku Terima 148 Laporan dan Temuan

Kakanwil Kumham Maluku dan rombongan diterima Bupati dan jajaran stakeholder Kabupaten guna membangun komunikasi dan sinergitas tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Kemenkumham yang berkesinambungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

AMBON, arikamedia.id – Kordiv Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Maluku, Astuti Usman mengatakan, Bawaslu menerima laporan dan temuan sebanyak 148, laporan…