WASHINGTON, arikamedia.id – Seorang agen Dinas Rahasia bersenjata yang ditugaskan untuk melindungi Wakil Presiden Kamala Harris dilaporkan terlibat pertengkaran fisik dengan agen lain.
Washington Examiner melaporkan pada hari Rabu bahwa agen tersebut, yang tidak disebutkan namanya, “bertempur tanpa senjata” dengan agen lainnya di Pangkalan Angkatan Udara Andrews di Maryland pada Senin pagi dan harus diborgol.
Dilansir dari The Washington Times, Agen tersebut “menjadi agresif terhadap agen lain,” lapor Pemeriksa, yang oleh Layanan dikategorikan sebagai insiden medis dan pertengkaran fisik. Agen itu diborgol, lapor Pemeriksa.
Sekitar pukul 09.00 tanggal 22 April, agen khusus Dinas Rahasia AS yang mendukung kepergian Wakil Presiden dari Pangkalan Gabungan Andrews mulai menunjukkan perilaku yang dianggap menyusahkan oleh rekan-rekan mereka. Agen tersebut dikeluarkan dari tugasnya sementara personel medis dipanggil,” kata Kepala Komunikasi Dinas Rahasia Anthony Guglielmi kepada Washington Examiner dalam sebuah pernyataan.
Harris berada di kediamannya pada saat itu dan dijadwalkan tiba di Andrews beberapa saat kemudian, kata Guglielmi, seraya menambahkan bahwa keberangkatannya tidak terpengaruh.