WAHAI, arikamedia.id – Vocal grup (VG) warga binaan kristen dari Lapas Wahai tampil dalam ibadah virtual Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan (UPT PAS) se-Indonesia yang digelar pada Jumat (17/01/25).
Bertempat di Gereja Ebenhaezer Lapas, ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Daniel Alexander dengan tema khotbah ‘Kembali ke Jalan Tuhan’ itu berlangsung khidmat dan sukacita.
Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, pun mengaku bangga atas kepercayaan yang diberikan Yayasan Pendidikan Warga Binaan Pemasyarakatan (YPWBP) Cahaya Kasih bagi warga binaan Lapas Wahai.

“Tentunya kami berterima kasih kepada YPWBP Cahaya Kasih. Ada nilai positif dari pelaksanaan ibadah tersebut karena hal ini menunjukkan progres pembinaan kerohanian yang terus kami galakan. YPWBP adalah Yayasan yang sudah bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan,” kata Tersih.
Ia menambahkan bahwa bukan hanya warga binaan kristen, bagi warga binaan Islam pun telah ditetapkan program pembinaan baru di Tahun 2025.
“Ada program ‘Kamis Khusyuk’ bagi warga binaan Islam yaitu kegiatan Istighosah, Dzikir dan Yasin yang dilaksanakan setiap hari Kamis sebelum Sholat Isya. Itu adalah program pembinaan baru yang tahun lalu belum ada”, tambah Kalapas.