Sejak saat itu, ia memimpin hubungan bilateral Indonesia–Polandia dengan visi mempererat kerja sama ekonomi, sosial, dan budaya. Pendidikan dan Latar Belakang tokoh Anita ini merupakan lulusan Hubungan Internasional di Universitas Parahyangan, Bandung.
Sederet perempuan Maluku yang menjadi Dubes ada juga nama Petronella Margaretha Luhulima. Ia merupakan diplomat senior Indonesia yang menjabat berbagai jabatan penting di Kemenlu RI maupun di luar negeri.
Bahkan Petronela Luhulima sempat dipercaya menjabat Dubes RI dua kali yaitu di Stockholm, Kerajaan Swedia pada periode 1989 – 1992. Selanjutnya di Helsinki Finlandia merangkap Estonia periode 1996 – 1999.

Sebelumnya, ia juga bertugas sebagai Wakil Dubes RI di Brussel Belgia 1987 – 1989 dan Direktur Hubungan Eropa Kemenlu RI di Jakarta 1992 – 1994.
Anita Figur yang terus ingin belajar ini melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi di Universitas Tufts, Boston, Amerika Serikat, yang memperkuat wawasannya dalam politik global dan diplomasi internasional. Ia tumbuh dalam lingkungan yang penuh semangat akademik dan dedikasi terhadap negara.
Ayahnya, A.O. Luhulima, pernah bertugas di Bank Nasional Indonesia (BNI) cabang Tokyo pada dua periode, yakni 1974–1975 dan 1983–1986. Anita Lidya juga memiliki empat saudara kandung, yang turut mendukung perjalanan hidup dan kariernya.