Menurutnya, permasalahan lain juga mengenai pembayaran insentif nakes yang sampai sekarang belum dibayarkan lantaran menanggapi hal tersebut, Hasan mendorong Pemerintah Daerah Maluku Tengah agar lebih berkonsentrasi dalam bidang sektor kesehatan.
Bagaimana kata Hasan, membuat langkah strategis suplai alat Kesehatan yang merata disetiap RSUD maupun puskesmas.
“Tentunya hal ini menjadi catatan khusus bagi Pemerintah Daerah Maluku Tengah agar lebih berkonsentrasi di sektor Kesehatan sehingga pemenuhan alat Tenaga Kesehatan di setiap penyelenggara pelayanan Kesehatan itu merata,” tandasnya.
Ombudsman RI Maluku sebutnya, akan segera melakukan tindakan korektif dan mengadakan pertemuan dengan pimpinan daerah guna penyelesaian permasalahan nakes di Kecamatan Banda Neira.
“Semua keluhan sudah tercatat dan akan kami sampaikan kepada pihak yang memiliki otoritas di sektor Kesehatan dan tentunya pimpinan daerah, kami juga akan terus memantau saran korektif,” terang pria lulusan Fakultas Hukum Unpatti ini.
Perlu di ketahui kunjungan tersebut disambut oleh Plh. Direktur RSUD Banda Neira, Imran Taha kemudian melalui Anggota Bidang Pencegahan Maladministrasi Ombudsman RI Maluku, Jacoba Noya memberikan masukan terkait pelaksanaan pemenuhan standar pelayanan publik di lingkup RSUD Banda Neira.(AM-18)
