“Garam (sodium/natrium) merupakan musuh utama penderita hipertensi karena dapat memberikan efek langsung terhadap kenaikan tekanan darah,” jelasnya.
Agar terhindar dari hipertensi, setiap orang disarankan mengonsumsi natrium kurang dari 2.300 mg (setara dengan 1 sendok teh garam) per hari. Diet DASH umumnya membatasi konsumsi natrium kurang dari 2.300 mg.
Mengatur menu diet DASH sebenarnya mudah karena tetap boleh makan nasi, daging, dan susu. Hal yang harus diperhatikan adalah membatasi porsinya per hari.
“Untuk takaran satu porsi dalam aturan diet DASH yaitu 1 iris roti, 1 ons sereal, 3 ons daging masak, 100 gram nasi atau pasta, sekitar 150 gram sayuran dan buah-buahan, 1 sendok teh minyak nabati seperti minyak zaitun, 3 ons tahu, dan 8 ons susu,” ujarnya.
Inti dari diet DASH adalah mengurangi asupan natrium. Baik itu natrium dalam makanan, produk olahan, atau garam yang ditambahkan dalam masakan. Itu sebabnya, jenis makanan yang dipilih dalam program ini adalah makanan dengan kadar natrium rendah.
“Diet DASH memang dapat membantu menurunkan kadar gula darah namun agar program diet ini lebih efektif, disarankan pula untuk melakukan olahraga secara teratur,” tuturnya.
Dwiana menegaskan, kalo merasa sulit untuk menjalani diet ini atau merasa kurang cocok dengan diet ini, konsultasikan dengan dokter gizi agar dapat menemukan pola diet yang cocok dengan kesehatan. (*)