Ini adalah merupakan lembaga tunggal pendidikan vokasi di daerah dengan melibatkan stakeholder di daerah, hasil daerah, asosiasi profesi, asosiasi industri, kursus akademisi, dunia industri, dunia usaha, dunia kerja, dan juga bakat dan profesional yang juga terlibat dalam tim koordinasi vokasi daerah tersebut.
Konsep kegiatan ini tidak hanya membayangkan masa depan tetapi juga membentuk masa depan.
Alan F Koropitan,PhD Tim Pakar Program Penguatan Ekosistim Kemitraan berbasis Potensial Daerah Kemendikbudristek RI menjelaskan, Maluku kita memandang sebagai aset nasional, pertama.
Yang kedua Kemendikbud, sebelum merancang program ini sudah berkoordinasi dengan Kemendagri jadi kementerian itu bersama Dirjen Bangda sempat keluar surat edaran Kemendagri ke semua sekda-sekda provinsi untuk menguatkan ekosistem ini dan kita harapkan bisa duduk sama-sama tadi dari SMK masuk dalam tim koordinasi daerah untuk revitalisasi pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi.
“Jadi di nasional ada tim koordinasi nasional pendidikan vokasi atau Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) koordinasi vokasi nasional nah di situ ada pelaku-pelaku usaha juga perwakilan ada dari Kadin, Apindo dan sebagainya, untuk kemitraan dan keselarasan,” kata Alan baru-baru ini di Ambon.