AMBON, arikamedia. id – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Ambon menggelar Konferensi Masa Bakti XXIII tahun 2025–2030 dengan tema “Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas”
Dalam sambutan Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena meminta PGRI harus mampu bertransformasi di tengah perkembangan zaman terutama dalam peningkatan mutu pendidikan.
Kata dia transformasi PGRI tak hanya bersifat internal, tetapi juga bersifat eksternal, yakni membangun kolaborasi strategis bersama pemerintah agar terciptanya kualitas mutu pendidikan.
“Kita harus berkolaborasi untuk meningkatkan kualitas pendidkan sebagaimana yang tercantum dalam 17 program prioritas milik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Ambon” ucapnya di Grand Avira Hotel, Kamis, (19/06/2025).
Wattimena mengatakan, Pemerintahan Kota (Pemkot) harus memberikan apresiasi kepada para guru mengingat dari waktu ke waktu, kualitas pendidikan selalu mmeningkat.
Karena itu, dalam tanggung jawab Pemkot selalu berupaya untuk meningkatkan kualitas kapasitas para guru memperbaiki sarana prasarana sekolah, serta melakukan seleksi kepala sekolah berbasis kompetensi.
Wattimena tak lupa mengingatkan para guru agar tidak terjebak dengan era digitalisasi seperti bullying, kekerasan anak, hingga tawuran pelajar.
