Sementara itu, salah satu warga binaan kristen, MH, yang memimpin VG Lapas Wahai itu, usai ibadah mengaku turut bersukacita. “Kami bersukacita dipercayakan tampil menyanyikan kidung-kidung pujian bagi warga binaan seluruh Indonesia. Kami yakin lagu pujian dan penyembahan kami dapat menyentuh hati sesama warga binaan ditempat lain untuk bertobat, menyadari kesalahan dan kembali ke Jalan Tuhan sesuai tema khotbah yang dibawakan Pak Pendeta Daniel tadi,” pungkasnya. (*)
VG Lapas Wahai Tampil di Ibadah Virtual UPT PAS se-Indonesia
