“Katong sangat bersyukur. Terima kasih banyak buat TNI. Mereka datang bantu kami, itu luar biasa,” ujarnya penuh haru.
Ia juga menekankan, kehadiran TNI melalui TMMD menjadi momen bersejarah bagi dusunnya.
“Selama ini, sudah berpuluh-puluh tahun, baru sekarang TNI masuk ke kampung ini. Banyak orang dulu tidak tahu kalau di sini ada kampung. Sekarang mereka tahu,” tambahnya.
Senada dengan Bapak Udin, salah seorang pemuda Dusun Batu Tagepe juga mengungkapkan rasa syukur atas bantuan tersebut.
“Katong sering susah air bersih, kadang sampai dua minggu baru bisa jalan (mengalir). Dengan adanya TMMD ini, katong sangat bersyukur. Alhamdulillah, TNI bantu masyarakat betul-betul,” ucapnya.
Warga berharap setelah akses air bersih kembali terbuka, pemerintah dan TNI dapat melanjutkan program pembangunan serupa di masa mendatang.
“Harapannya semoga masih ada program-program berikutnya,” pungkas pemuda tersebut.
Kehadiran TMMD di Batu Tagepe bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga tentang respon cepat terhadap kebutuhan dasar masyarakat serta pengakuan terhadap keberadaan komunitas di wilayah terpencil yang selama ini jarang tersentuh pembangunan. (**)










