“Setiap warga Texas berhak membela diri jika mereka takut akan keselamatan jiwa mereka,” kata Howard. “Pembelaan diri adalah perlindungan yang berlaku bagi kita semua. Ada dua sisi dalam setiap cerita.”
“Ini adalah tragedi bagi kedua keluarga,” imbuhnya. “Terburu-buru mengambil keputusan, diadili oleh persepsi publik, dan diadili oleh media bukanlah cara untuk memastikan keadilan ditegakkan. Kami yakin bahwa, setelah penyelidikan menyeluruh, kebenaran akan terungkap.”
Mengutip Fox News Channel, Jaksa Wilayah Collin County Greg Willis mengatakan kasus tersebut akan dibawa ke dewan juri agung.
“Hakim telah membuat keputusan, jadi yang penting adalah apa yang akan terjadi selanjutnya,” katanya. “Polisi Frisco akan menyelesaikan penyelidikan mereka. Mereka akan menyerahkan kasus tersebut ke kantor saya. Kami akan meninjaunya dan akhirnya menyerahkannya ke dewan juri agung, jadi itulah yang akan terjadi selanjutnya. Itu saja, hampir semua yang dapat saya katakan saat ini. Kami akan berbicara sejauh fakta yang ada, di ruang sidang.”
Jika terbukti bersalah, Anthony tidak dapat menghadapi hukuman mati karena ia masih di bawah umur, berkat putusan Mahkamah Agung tahun 2005 dalam kasus bernama Roper v. Simmons.
