Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Maluku Utara, Asri Effendy, meminta kepada masyarakat bersabar untuk menunggu hasil investigasi dan menghindari munculnya isu-isu yang kontraproduktif terhadap penyelidikan.
Ketua Tim Pemenangan Benny-Sarbin, Rahmi Husein, mengatakan pihaknya “tidak mau berspekulasi” soal dugaan sabotase. “Biarlah aparat kepolisian melakukan penyelidikan secara profesional. Kita serahkan sepenuhnya,” ujarnya ketika dimintai tanggapan pada Senin (14/10).
Akademisi dan pengajar Universitas Bumi Hijrah Tidore, Isra Muksin, mengamati paslon Benny-Sarbin dan paslon Bupati Pulau Taliabu Aliong Mus-Sahril Thahir gencar melakukan kampanye secara intens dari desa ke desa dan pulau ke pulau.
“Tapi yang jauh lebih gencar itu paslon Benny Laos-Sarbin,” ujarnya. Menurut Isra, pendekatan Benny ini membuatnya mendapat banyak dukungan dan simpati. Sehingga Isra bisa memahami munculnya spekulasi publik soal kematian Benny.
Bagaimana kematian Benny Laos mempengaruhi kontestasi Pilgub Maluku Utara?
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku Utara, Mohtar Alting, menyebut aturan Pilkada 2024 mengharuskan pengganti calon yang meninggal diajukan tujuh hari sesuai kalender pascakematian. Meninggalnya Benny Laos pada 12 Oktober membuat tim pemenangan Benny-Sarbin dikejar waktu untuk mengajukan pengganti cagub itu dalam kontestasi Pilkada Gubernur Maluku Utara.