“Dua pekan lalu saya diundang RRI Ambon untuk menjelaskan tentang keberadaan SUPM dan mengangkat sekolah ini agar lebih dikenal lagi oleh publik,” kata Kepala Sekolah (Kepsek) SUPM Waiheru Abdul Aziz Usemahu di ruang kerjanya, Kamis (21/11/2024).
Usemahu menjelaskan, terdapat 5 SUPM di Indonesia berada di bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan salah satunya di Indonesia Timur SUPM Waiheru didalamnya.
Ditandaskan, Menteri KKP mewajibkan anak-anak pelaku utama yaitu yang orang tuanya nelayan, pengelola ikan, atau budidaya ikan bersekolah SUPM Waiheru Ambon 100% gratis atau tidak dipungut biaya apapun.
“Pasca Covid animo siswa untuk bersekolah di SUPM Waiheru terus meningkat,” tukasnya.


“Nah kemudian kita sistem pendidikan ini Boarding School. Sistem pendidikan boarding school adalah sistem pendidikan yang menyediakan asrama bagi siswa, guru, dan staf sekolah untuk tinggal bersama di lingkungan sekolah,” ujarnya.
Menurutnya Usemahu, dalam melaksanakan pendidikan SUPM mengikuti arahan dari pusat pendidikan yaitu dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) yang untuk target tahun ini SUPM punya 2 macam yaitu desa dan UPTD.
“Bagaimana sarana prasarana yang ada di dalam sebuah teks dikembangkan biar bisa menjadi bagus untuk pembelajaran anak-anak yang berhubungan dengan masyarakat,” tambahnya.