“Ini pertama kali saya manggung di tepi pantai dan ditemani senja, saya tidak akan melupakan momen ini,” ucap Fiersa sebelum membawakan lagunya yang populer, “Waktu yang Salah,” dikutip Indonesia Times.
Senada dengan Fiersa, Andre Hehanussa, penyanyi legendaris yang juga tampil di acara tersebut, mengungkapkan rasa syukurnya bisa tampil di konser musik jazz tepi pantai.
“Pengunjung yang hadir luar biasa banyak dan antusias, bahkan bisa diajak sing along. Manggung di sini mengingatkan saya pada pengalaman 30 tahun yang lalu, saat energi dan kegembiraan penonton sama-sama terasa membara. Ini adalah momen yang sangat spesial dan berkesan bagi saya,” ujarnya.
UMKM Ikut Meramaikan Senggigi Sunset Jazz 2024
Kemeriahan BCA Senggigi Sunset Jazz 2024 ini hadir dengan berbagai kejutan yang tidak hanya memanjakan para pecinta musik jazz, tetapi juga para pecinta kuliner.
“Sekitar 43 tenant meramaikan Festival Kuliner di Senggigi Sunset Jazz. Hal ini menunjukkan komitmen event ini dalam memberdayakan para pelaku usaha lokal,” kata Yuan Novi, Koordinator Tenant Festival Kuliner BCA Senggigi 2024.
Tidak hanya menyajikan makanan khas Lombok, festival ini juga akan menyuguhkan berbagai kuliner dari berbagai daerah di Indonesia.
