Lebih lanjut, Bendahara Negara mencatat, sejak awal pembangunan IKN, sudah digelontorkan disiapkan anggaran sebesar Rp 72,3 triliun. Itu dihitung dari alokasi biaya sejak 2022 lalu.
Dalam 3 tahun tersebut, APBN yang dialokasikan untuk pembangunan IKN tercatat mengalami kenaikan yang signifikan.
“Kalau kita lihat belanja untuk IKN meningkat dari tahun ke tahun, dari tahun 2022 Rp 5,5 triliun, naik ke Rp 27 triliun (pada 2023), dan tahun ini Rp 39,8 ada didalam APBN Kita,” pungkasnya.(*)