“Bukan merebut, saya masuk gelanggang untuk bertarung menjadi Golkar satu (ketum). Saya 5 tahun lalu, saya belum punya kesempatan untuk masuk gelanggang, karena saat saya melihat, untuk menjaga keutuhan partai, menarik diri dari pencalonan, memberikan jalan kepada Pak Airlangga, untuk memimpin terus Partai Golkar,” kata Bamsoet lewat keterangan tertulisnya, Sabtu, 6 Juli 2024,seperti dikutip dari Tempo.
Lantas, siapa sebenarnya Bambang Soesatyo alias Bamsoet itu? Berikut profilnya.
Profil Bamsoet
Dilansir dari Tempo, sebelum menjabat Ketua MPR RI, Bamsoet menduduki jabatan sebagai Ketua DPR RI periode 2018-2019. Pria kelahiran Jakarta, 10 September 1962 ini sudah bergabung di Partai Golkar sejak 1992. Namun ia baru berhasil duduk di Senayan pada 2004.
Bamsoet lantas menduduki Komisi III DPR RI. Namanya melambung saat muncul skandal bailout Bank Century yang disinyalir merugikan negara senilai Rp 6,7 triliun. Saat itu ia menjadi panitia khusus yang menyelidiki skandal Bank Century.
Pada pemilu 2014, Bamsoet terpilih kembali menjadi anggota DPR RI untuk periode 2014-2019 dari daerah pemilihan yang sama, yakni Jawa Tengah VII. Kemudian ia ditunjuk oleh Partai Golkar untuk menjadi sekretaris Fraksi Partai Golkar. Di kepengurusan partai, Bamsoet menjadi Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar periode 2014-2016.