Hamas telah meyakinkan AS melalui perantara bahwa mereka sedang berupaya memulangkan para sandera yang tewas, menurut dua penasihat senior AS. Kedua penasihat tersebut, yang tidak berwenang berkomentar secara publik dan memberikan keterangan kepada wartawan dengan syarat anonim, mengatakan mereka tidak yakin Hamas telah melanggar kesepakatan tersebut. **
Presiden Donald Trump memperingatkan Hamas “kami tidak punya pilihan selain masuk dan membunuh mereka” jika pertumpahan darah internal terus berlanjut di Gaza
