Terdapat enam kepala daerah yang maju ke depan sebagai simbolis pelantikan yang dilakukan oleh Presiden RI Prabowo Subianto.
Keenam kepala daerah tersebut dipilih berdasarkan perwakilan enam agama.

“Bersediakah Saudara-saudara mengucapkan sumpah janji sesuai agama masing-masing?” ujar Prabowo.
“Bersedia,” ucap para kepala daerah.


Prabowo kemudian memimpin pengambilan sumpah jabatan para kepala daerah. Berikut bunyi sumpah jabatan yang diucapkan para kepala daerah:
“Saya bersumpah/berjanji akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa,” demikian bunyi sumpah tersebut.
Keenam perwakilan ini secara simbolis menandatangani berita acara pelantikan.
Mereka juga disematkan tanda pangkat jabatan kepala daerah.
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal (Islam)
Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda (Katolik)
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie (Budha)
Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata (Hindu)
Wali Kota Manado, Andrei Angouw (Konghucu)
Bupati Merauke, Yoseph P Gebze (Kristen Protestan)