“Prabowo ingin para mantan presiden bisa tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan,” ujar Dahnil pada Jumat, 3 Mei 2024.
Menurut dia, melalui pertemuan tersebut, Prabowo ingin memelihara silaturahmi kebangsaan dan memberikan contoh teladan bagi pemimpin bangsa.
Dahnil kemudian menegaskan bahwa semua presiden dan mantan presiden yang masih hidup diundang untuk bergabung dalam klub tersebut, yang saat ini diisi Megawati Soekarnoputri dan Susilo Bambang Yudhoyono. Sementara itu, Joko Widodo yang sedang menjabat akan segera digantikan oleh Prabowo pada Oktober 2024.
Dahnil menyatakan bahwa keinginan ini merupakan harapan Prabowo agar pemimpin bangsa dapat bersatu dan bekerja untuk kepentingan rakyat, tanpa memandang perbedaan pandangan politik. Namun, dia menekankan bahwa Presidential Club bukanlah sebuah institusi resmi, melainkan istilah yang digunakan untuk menyebut pertemuan tersebut.
“Guyub memikirkan dan bekerja untuk kepentingan rakyat banyak, terlepas dari perbedaan pandangan politik dan sikap politik,” imbuh dia.(***)