Perekonomian Maluku berdasarkan besaran PDRB atas dasar harga berlaku Triwulan I 2024 mencapai Rp14,89 Triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp8,93 Triliun. Pertumbuhan Ekonomi Maluku Triwulan I 2024 sebesar 5,41% (yoy). Pada Bulan Mei 2024 ini, tingkat inflasi gabungan 2 kota dan 1 kabupaten di Provinsi Maluku berada pada angka 3,21% (yoy).
Kota Ambon mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 4,61%, Kota Tual mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 3,70%, dan Kabupaten Maluku Tengah mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 1,01%. Inflasi year on year Provinsi Maluku terjadi karena adanya kenaikan harga tertinggi pada kelompok penyediaan makanan, minuman dan tembakau.
Sampai dengan 31 Mei 2024, posisi realisasi belanja di Provinsi Maluku sebesar Rp7.462,06 Miliar atau 35,18% dari pagu dengan realisasi Belanja Pemerintah Pusat mencapai Rp3.278,96 Miliar yang meningkat sebesar 10,81% (yoy). Peningkatan belanja tersebut sebagian besar berasal dari realisasi belanja barang yang terealisasi sebesar 33,76% dari pagu atau meningkat sebesar 25,43% (yoy) dan belanja bantuan sosial yang mengalami peningkatan mencapai 23,33% dari tahun sebelumnya, dikutip dari laman resmi Kemenkeu RI Ditjen Perbendaharaan Kanwil DJPb Provinsi Maluku.










