Organisasi kepemudaan pun tak boleh hanya menjadi wadah kumpul, tetapi harus berfungsi sebagai mitra konstruktif masyarakat dalam membangun Ambon yang lebih baik.
Pada akhirnya, saya meyakini bahwa organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan adalah tiang penyangga stabilitas sosial di Kota Ambon.
Kehadiran mereka dalam setiap problem sosial bukan hanya sebuah harapan, tetapi kebutuhan nyata.
Dengan sinergi yang kuat dan semangat persaudaraan yang terus dijaga, pemuda Ambon dapat memastikan bahwa kota ini tetap menjadi rumah yang aman, damai, dan maju bagi seluruh warganya.
Ambon akan selalu kuat, selama pemudanya tetap berdiri sebagai penjaga harmoni. *










