BeritaNasionalPemerintahanUtama

Pencabutan Kartu Liputan Istana Wartawan CNN Indonesia, PWI Nilai Hambat Kebebasan Pers

9
×

Pencabutan Kartu Liputan Istana Wartawan CNN Indonesia, PWI Nilai Hambat Kebebasan Pers

Sebarkan artikel ini
Presiden RI Prabowo Subianto - Internet

JAKARTA, arikamedia.id – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat menyampaikan keprihatinan atas pencabutan kartu liputan Istana yang dialami wartawan CNN Indonesia usai melontarkan pertanyaan mengenai program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada Presiden Prabowo Subianto.

Tindakan tersebut berpotensi menghambat kemerdekaan pers dan bertentangan dengan amanat konstitusi serta Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Ketua Umum PWI Pusat, Akhmad Munir, menegaskan bahwa, Pasal 28F UUD 1945 menjamin hak setiap orang untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi. Sedangkan Pasal 4 UU Pers menegaskan kemerdekaan pers dijamin sebagai hak asasi warga negara, tanpa penyensoran atau pelarangan penyiaran.

“PWI juga mengingatkan bahwa Pasal 18 ayat (1) UU Pers menyebutkan setiap pihak yang dengan sengaja menghalangi atau menghambat pelaksanaan kemerdekaan pers dapat dikenai pidana penjara hingga dua tahun atau denda maksimal Rp500 juta,” ujar Munir dalam keterangan resmi, Minggu (28/9).

Baca Juga  Komisi II DPRD Maluku Luruskan Polemik Penyerapan Hasil Panen Bulog Maluku dan Malut 

Menurut Munir, pencabutan kartu liputan wartawan CNN Indonesia dengan alasan pertanyaan di luar agenda Presiden tidak dapat dibenarkan karena menghalangi tugas jurnalistik serta membatasi hak publik untuk memperoleh informasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

AMBON, arikamedia.id – Pemerintah, melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), terus berupaya meningkatkan kualitas lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Salah…

Berita

AMBON, arikamedia.id – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui SheHacks, gerakan pemberdayaan perempuan berbasis inovasi teknologi, memperkenalkan inisiatif baru bertajuk Pandu Perempuan Daerah…