BeritaDaerahHukum & KriminalPemerintahanTNI dan POLRIUtama

Pemuda Maluku Menilai Kabinda Lalai dalam Deteksi Dini Potensi Konflik yang Pecah Dimana-Mana

74
×

Pemuda Maluku Menilai Kabinda Lalai dalam Deteksi Dini Potensi Konflik yang Pecah Dimana-Mana

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Malteng Mario Lawalata meninjau langsung kondisi desa Masihulan di Seram Utara - tangkap layar AkunTiktok Michael Sopamena.

AMBON, arikamedia.id – Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Maluku lalai dalam deteksi dini, sehingga banyak konflik terjadi, seharusnya kinerja intelijen harus lebih masif dalam membaca situasi dan mendeteksi setiap kelompok masyarakat.

Ketua Bidang  Pemberdayan Anak Muda Ikatan Afiliasi Anak Muda (INA AMA) Kota Ambon, Basir Tuhepaly menilai kinerja  intelijen di Maluku sangat lemah, diduga banyaknya kesibukan Kabinda yang terlalu banyak menghadiri hajatan-hajatan.

“Hal ini menjadi ketidakfokusan Kabinda dalam mengontrol dan mendeteksi setiap hal di dalam lingkup masyarakat, tentunya hal tersebut harus betul betul di fokuskan guna mengetahui dan menjangkau aktivitas yang berkait dengan Kamtibmas di Maluku,” ujar Tuhepaly kepada arikamedia, Sabtu (05/04/25).

Baca Juga  DPRD Kota Ambon Gelar Paripurna, Bahas Pertanggungjawab APBD 2024 dan KUA - PPAS 2025

Dikatakan, terhitung sangat banyak kejadian konflik hingga kericuhan yang terjadi di Maluku, bahkan sampai banyak menuai isu-isu yang tidak diinginkan di masyarakat, sebagai badan intelijen di daerah, harusnya bisa jeli dalam deteksi setiap situasi yang ada di kelompok masyarakat.

Menurutnya, banyak area area di daerah maluku yang menjadi titik rentan konflik, dari persoalan konflik yang terjadi dan melemahnya proses penanganan Kamtibmas, tentunya kinerja setiap institusi perlu adanya penguatan terutama badan intelijen daerah yang sebagai pendeteksi dini guna menjaga Kamtibmas di Maluku.(AM-29)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *