Memasuki sesi tanya jawab, calon Walikota Taddy Salampessy bertanya ke paslon nomor urut 4, bagaimana mengatasi masalah stabilitas keamanan di kota Ambon.
Menjawab hal itu calon wakil walikota Syarif Bakri Asyathry menyatakan, aman atau tidak itu dari diri kita sendiri. Kita orang Ambon, peradabannya bagus, kasih sayang kita tinggi, dan jangan kita terusik dengan campur tangan orang lain menyebabkan pertengkaran sehingga orang enggan berinvestasi di kota ini.
Menurutnya, mereka akan menjadikan tokoh agama, tokoh pemerintah desa dan negeri mereka kita libatkan secara ruitn tidak dalam rangka pemadam kebakaran, begitu terjadi peristiwa kita mengundang mereka. Kita harus berdayakan mereka dan lembaga-lembaga permanen untuk kemudian kita pastikan mereka bagian dari harmonisasi kehidupan yang baik bagi kita di kota Ambon ini.

“Saya yakini dengan cara pendekatan ini mengingatkan kita pada sejarah masa lalu bahwa kita ini sebenarnya adalah orang bersaudara. Kami akan berusaha memperlihatkan bahwa Ambon yang manis, rukun, damai inovatif kita tidak perlu terporovokasi karena dari segi investasi sangat mengganggu itu mempengaruhi pemda dan terutama dalam hal, usaha kecil.
Sebaliknya Syarif mempertanyakan, jembatan-jembatan modern, apa yang mendorong dan berani paslon nomor urut 3 berjargon TADO ini menggagas hal ini.










