Menurutnya, saat retret di Magelang hal ini telah dibahas dengan Menteri Keuangan, namun disampaikan bahwa Dana Bagi Hasil Perikanan yang diterima dari WPP itu kecil.
“Hal ini karena data yang dimiliki tidak valid, akibat dari aktivitas bongkar muat yang terjadi di tengah laut, tidak di pelabuhan agar mendapatkan data yang valid,” ucapnya.
Dirinya mengapresiasi aspirasi yang disampaikan karena Gubernur juga berada dalam irama perjuangan yang sama.
Kata Lewerissa, terkait dengan efisiensi Gubernur yang mengatakan bahwa memang berat tapi bukan masalah melainkan tantangan yang harus dihadapi, dan jika dikaitkan dengan program 100 hari Gubernur, sangat banyak capaian yang diperoleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku hari ini.
“Apa yang kawan-kawan perjuangkan, Gubernur akan perjuangkan, saya juga akan mengirimkan ke Menteri pertemuan kita hari ini tentang kebijakan mereka yang salah dari perspektif kami di Daerah,” tutupnya.
Hadir juga pada kesempatan itu, Anggota DPRD Provinsi Maluku Anos Yeremias, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Maluku Djalaludin Salampessy, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Maluku dan Kepala Dinas Kominfo Provinsi Maluku. (*)
