AMBON, arikamedia.id – Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Kota Ambon, Lucky Nikijuluw soroti kualitas Makanan Bergizi Gratis (MBG), pemenuhan standar kualitas makanan bergizi gratis harus memenuhi kriteria dan diproses dengan cara yang higienis.
Dia menyatakan keprihatinannya terhadap kualitas makanan bergizi gratis yang berikan kepada siswa di sekolah.
Disebutkan, penggunaan masker dan kebersihan lingkungan kerja sangat penting untuk mencegah kontaminasi.
Selain kualitas MBG, menurut Nikijuluw, keselamatan kerja bagi pekerja yang terlibat dalam penyediaan makanan tersebut. Selain itu, dirinya juga menyoroti masalah kesejahteraan pekerja yang terlibat dalam penyediaan makanan.
“Banyak pekerja yang bekerja lebih dari 8 jam sehari dengan gaji yang tidak sebanding, yaitu sekitar Rp100.000 per hari, hal ini menunjukkan bahwa hak-hak pekerja tidak sepenuhnya dihormati” paparnya saat diwawancarai, Kamis, (09/10/2025).
Untuk itu, ia mengusulkan agar Dinas Kesehatan memberikan edukasi dan sosialisasi kepada pekerja tentang cara penanganan makanan yang aman dan higienis.
Ia bahkan meminta agar pemeriksaan rutin dan pemantauan harus dilakukan untuk memastikan bahwa standar yang ditetapkan dipatuhi.
