Scroll untuk baca artikel
Link Banner
Link Banner
BeritaDaerahInternasionalNasionalSeni & BudayaUtama

Merince Kogoya dicoret dari Miss Indonesia karena bendera Israel – Bagaimana sejarah dan akar pandangan orang asli Papua tentang Israel?

44
×

Merince Kogoya dicoret dari Miss Indonesia karena bendera Israel – Bagaimana sejarah dan akar pandangan orang asli Papua tentang Israel?

Sebarkan artikel ini
Merince Kogoya menari dan mengibarkan bendera Israel di festival Sion Kids pada 2023 lalu. INSTAGRAM.COM@KOGOYA_MERRY

Kepala Biro Papua di Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), Ronald Richard Tapilatu, menilai pengibaran bendera oleh kelompok Sion Kids tidak berhubungan dengan negara Israel—yang kini disorot secara tajam akibat kebijakan mereka terhadap Gaza. “Kalau soal Palestina, kita semua peduli. Kami sangat mendukung dan berpihak sekali pada saudara-saudara kita di Palestina,” kata Ronald.

“Tapi yang dilakukan Merince ini adalah ekspresi dari nilai keagamaan, yaitu ibadah perayaan Sion. Tidak ada hubungannya dengan tindakan yang dilakukan negara Israel saat ini,” ujar Ronald.

Ronald menilai yang dilakukan Merince merupakan bentuk dari kebebasan beraspirasi dan berpendapat.

“Bahkan, setiap tahun pasti mereka kibarkan bendera Israel, keliling dengan truk-truk di seluruh Tanah Papua. Di Jayapura, polisi tidak menangkap mereka, biasa saja,” kata Ronald. Boy Rafli Amar, ketika masih menjabat Kapolda Papua pada 2018 tidak menganggap pengibaran bendera Israel oleh Sion Kids sebagai sebuah persoalan, apalagi mengarah ke pelanggaran hukum. “Mereka dulu ada sejarah dengan pendeta Israel yang dulu pernah berdakwah datang ke Indonesia. Itu sekarang sudah jadi tradisi dan budaya. Itu saja tidak ada kepentingan lain,” kata Boy kepada kantor berita CNN Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *