Pembangunan tahap awal dijadwalkan rampung dalam 8-12 bulan ke depan.
Dengan hadirnya rumah sakit ini, pemerintah berharap masyarakat tidak lagi harus menunggu lama atau bepergian jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak dan berkualitas, dilansir dari web Kemenkes RI.
“Kita ingin masyarakat di pulau-pulau juga punya akses ke layanan kesehatan yang sama seperti di Jakarta. Itu tugas saya, good access, easy access, good quality, and affordable price,” kata Menkes usai pelatakkan batu pertama pembangunan RSUD Buru di Namlea, Kabupaten Buru, Maluku, sebagai bagian dari program Quick Win Presiden Prabowo Subianto.
Kata Menkes, pembangunan RSUD Buru merupakan bagian dari transformasi sistem layanan kesehatan nasional yang dicanangkan sejak 2022.
Pemerataan layanan lanjutnya, menjadi fokus utama Presiden Prabowo pada awal masa jabatannya.
Lebih jauh Menkes menyebutkan, melalui pembangunan infrastruktur, penguatan SDM kesehatan, dan manajemen rumah sakit yang profesional, pemerintah menargetkan penurunan signifikan angka kematian akibat penyakit kritis dalam beberapa tahun ke depan.
“Dengan semangat kolaborasi antara pusat dan daerah, pembangunan RSUD Buru diyakini akan menjadi titik balik layanan kesehatan di Kabupaten Buru dan sekitarnya,” tandasnya.