Dan hari ini, kekalahan yang sama juga dialami dua atlet Maluku lainnya, yakni George J. William Slampessy pada kelas -67 kg, dan Arcje K. Iwane yang bertanding di kelas +48 kg.
“Kami berharap, juara runner up yang diraih Marcelino, menjadi pembuka dan motivasi bagi atlet kita akan bertanding, untukenambah medali bagi Maluii, baik di cabor karate, maupun Whusu yang juga masih berjalan,” tandasnya.
Marcelino kepada media menyampaikan kebanggaannya terhadap prestadi yang dicapai. Meski lawan tanding di final itu adalah atlet pelatnas, tak membuatnya gentar.
“Saya bangga bisa meraih prestasi hari ini. Lawan atlet pelatnas, bagi saya itu biasa saja, karena sama-sama latihan dan sama-sama punya optimisme,” kata Marcelino.
Sebelum meraih perak di PON Bela Diri Kudus, dia juga pernah berlaga di pentas nasional lainnya dan meraih juara. Seperti di Kapolri Cup, Marcelino meraih 2, dan berhasil meraih juara 1 di Asia Pasifik Hayasi.
“Meski waktu latihan kami itu sangat singkat, tapi bisa berikan yang terbaik untuk Maluku. Itu saru kebanggan, meski meraih medali perak,” ungkapnya. *











