BeritaHukum & KriminalInternasionalSeni & BudayaUtama

Kronologi Lengkap Kasus P Diddy, Setahun Hujan Gugatan dan Skandal

71
×

Kronologi Lengkap Kasus P Diddy, Setahun Hujan Gugatan dan Skandal

Sebarkan artikel ini
Sean Diddy Combs
Diddy dan skandal perdagangan seks (web)

17 Mei 2024: Video kekerasan P Diddy beredar
CNN menayangkan video dari 2016 yang menunjukkan aksi kekerasan Sean Diddy Combs kepada Cassie Ventura saat mereka menginap di hotel.

Video itu jadi titik balik yang memperkuat kebenaran dugaan yang selama ini dituju ke Combs, termasuk atas gugatan Cassie yang sudah ditutup.

Meski begitu, Kejaksaan LA County menyebut video itu tidak akan bisa langsung membuat Combs dituntut, meski konten video tersebut sangatlah menggaggu kenyamanan.

“Jika tindakan yang digambarkan terjadi pada 2016, sayangnya kami tidak akan dapat mengajukan tuntutan karena tindakan tersebut telah terjadi di luar rentang waktu di mana kejahatan penyerangan dapat dituntut,” kata mereka.

19 Mei 2024: Combs minta maaf soal video
Sean Diddy Combs merilis permintaan maaf dalam sebuah video terkait insiden kekerasan yang terjadi di hotel pada 2016 silam.

“Saya benar-benar kacau. Maksud saya, saya sudah mencapai titik terendah. Namun, saya tidak punya alasan. Perilaku saya di video itu tidak bisa dimaafkan,” kata Combs.

“Saya bertanggung jawab penuh atas tindakan saya di video itu. Saya merasa jijik. Dulu saya merasa jijik saat melakukannya, sekarang pun saya merasa jijik,” katanya.

“Saya sangat menyesal. Namun, saya berkomitmen untuk menjadi pria yang lebih baik setiap hari. Saya tidak meminta pengampunan kalian, tapi saya benar-benar minta maaf.”

21 Mei 2024: Gugatan dari mantan model
Crystal McKinney menuding Combs melakukan pelecehan seksual berupa pemaksaan oral seks untuk rapper tersebut di kamar mandi sebuah studio di New York City pada 2003.

Dalam gugatan tersebut, McKinney mengklaim diberi alkohol dan ganja sebelum dipaksa untuk memberikan oral seks.

Mantan model itu juga menggugat label milik Combs, lini busana Combs, dan Universal Music Group karena memungkinkan terjadinya penyerangan itu lantaran menempatkan Combs dalam jabatan kekuasaan.

“Mereka mengetahui atau seharusnya mengetahui bahwa Combs berisiko menjadi korban kekerasan seksual.” tulis McKinney.

23 Mei 2024: Cassie buka suara

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *