BeritaEkonomiNasionalUtama

Kontrak EPCI Proyek Tangguh UCC Senilai Rp 56,5 Triliun Ditandatangani

57
×

Kontrak EPCI Proyek Tangguh UCC Senilai Rp 56,5 Triliun Ditandatangani

Sebarkan artikel ini
Penandatanganan kontrak dilaksanakan hari ini (26/11) oleh Procurement VP bp James Tehubijuluw, sedangkan penandatangan dari Saipem adalah Paolo Evangelista dan Vincent Chan dari Meindo. Penandatangan dari JGC Indonesia adalah Soeryadi. (Istimewa)

JAKARTA, arikamedia.id – Sebagai kelanjutan dari diumumkannya keputusan investasi akhir (FID) Proyek Strategis Nasional (PSN) Tangguh UCC, hari ini Selasa, 26 November 2024 sebagai langkah nyata bp telah menandatangani kontrak Engineering, Procurement, Construction, and Installation (EPCI) onshore dan offshore dengan dua kontraktor senilai US$3,6 milyar atau sekitar Rp 56,5 triliun (kurs Rp 15.700/US$) yaitu Saipem dalam konsorsium dengan mitra PT Meindo Elang Indah, dan kedua dengan JGC Holdings Corporation, melalui local subsidiary-nya PT JGC Indonesia.

Penandatanganan kontrak dilaksanakan hari ini (26/11) oleh Procurement VP bp James Tehubijuluw, sedangkan penandatangan dari Saipem adalah Paolo Evangelista dan Vincent Chan dari Meindo. Penandatangan dari JGC Indonesia adalah Soeryadi. Turut menyaksikan penandatanganan kontrak Kepala SKK Migas Djoko Siswanto dan Kathy Wu, bp regional president Asia Pacific, gas & low carbon energy.

Baca Juga  Harga Mobil Listrik Bekas di RI Turun Gila-gilaan, Kok Bisa?

Sebelumnya, pengumuman atas keputusan investasi akhir (FID) senilai lebih dari US$7 miliar atau sekitar Rp 110 triliun atas Proyek Tangguh UCC sendiri disampaikan oleh CEO bp Murray Auchincloss, atas nama bp dan para mitra kontrak kerja, kepada Presiden Prabowo Subianto di London tanggal 21 November 2024, pada saat kunjungan kerja perdana Presiden Prabowo ke Inggris sebagai bagian dari kunjungan beliau ke enam negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *