Faisal menegaskan bahwa keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, melainkan juga membutuhkan peran aktif seluruh lapisan masyarakat.
Ia juga menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Polri dan TNI dalam menjaga stabilitas keamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru. Menurutnya, sinergi antara aparat keamanan, tokoh agama, tokoh adat, pemuda, serta masyarakat menjadi kunci utama dalam mencegah potensi gangguan Kamtibmas.
Lebih lanjut, Faisal menyampaikan bahwa keterlibatan eks napiter dalam upaya menjaga perdamaian merupakan bukti komitmen untuk kembali berkontribusi positif bagi daerah dan bangsa.
Ia berharap pesan perdamaian ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat sebagai wujud nyata rekonsiliasi dan persaudaraan di Maluku. Dalam imbauannya, Faisal secara khusus mengajak warga Kota Ambon untuk bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
“Kami juga mendukung penuh aparat keamanan, dalam hal ini Polri dan TNI, dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat,” tegasnya.
Faisal mengajak seluruh masyarakat untuk saling bergandengan tangan, menjaga toleransi, serta memperkuat rasa persaudaraan demi terciptanya Ambon yang aman dan sejuk. “Mari katong samua bergandengan tangan untuk Ambon yang aman, damai, dan sejuk. Beta par Ambon, Ambon par samua,” tutup Faisal Tatalawat.(AM-29)











