Menurutnya, Maluku sebagai LIN hanya akan terwujud jika didukung oleh adanya infrastruktur yang memadai serta kebijakan anggaran pemerintah pusat yang rasional dan berkeadilan
“Oleh karena itu, rencana pemerintah pusat untuk membangun pelabuhan perikanan terintegrasi atau yang dikenal dengan istilah Ambon New Port adalah suatu rencana yang baik,” kata Lewerissa saat itu.
Katanya, PSN tersebut diyakini akan mengangkat derajat kesehjateraan rakyat Maluku yang memang sangat bergantung kehidupanya kepada sektor perikanan. Namun, betapa kecewa dan sakit hatinya rakyat Maluku saat ini, mengetahui bahwa PSN tersebut mengalami berbagai kendala bahkan terancam akan dibatalkan. (Catatan : memang sudah dibatalkan dan sudah diteken PSN baru yaitu “Pengembangan Pelabuhan Ambon Terpadu”).
Kebijakan ini tambahnya, justru kebijakan penangkapan ikan terukur sebagai alternatif pemganti itu dipandang oleh rakyat Maluku, sebagai kebijakan yang rohnya bertentangan dengan roh pasal 33 UUD 1945 yang menyatakan bahwa cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dikuasai oleh negara dan bahwa bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasasi oleh negara untuk sebesar besarnya kemakmuran rakyat.
