Bahkan ada yang telah bekerja di Kapal Pesiar dengan ketrampilan dan keahlian yang dimiliki. Kendati banyak juga orang tua yang tidak mengijinkan anak-anak bekerja di kapal pesiar.
Sekolah berbasis izin Factory se-Indonesia ribuaan orang mendaftar, hanya 60 SMK yang lolos salah satunya SMKN 5 Ambon, itu kebanggaan bagi Maluku.
“Jadi bagi saya persyaratan jumlah siswa itu nomor 2, karena Tuhan melihat kerja, orang melihat hasil, karenanya saya mengambil kebijakan melihat hasil jika tidak ada hasil ngapain walaupun siswa banyak ngapain, karena itu saya sudah berproses sejak awal mulanya sudah ada halalnya sudah ada jasa lain juga butuh itu Nomor Induk Berusaha (NIB) dan macam-macam sudah punya sudah ada pengakuan jadi tidak menunggu kita berusaha saja sampai pada saatnya ketika diminta ini, seluruh persyaratan sudah siap,” kata Aunalal.
Diketahui SMK Negeri 5 Ambon didirikan pada 7 Maret 1997, kemudian disahkan 12 September 1997, Akreditasi Program 30 Oktober 2015.
SMK 5 Ambon terletak di desa Rumah Tiga Kecamatan Teluk Ambon, memiliki Bidang Keahlian Pariwisata dan 11 Program Keahlian, Kepariwisataan, Tata Boga, Tata Kecantikan, Tata Busana, Kompetensi Keahlian, Usaha Perjalanan Wisata, Akomodasi Perhotelan, Kuliner, Kecantikan Rambut dan Busana Butik.
