BeritaDaerahUtama

Kepala BKKBN RI Apresiasi Kebijakan Pemkab Malra Percepat Penurunan Angka Stunting

15
×

Kepala BKKBN RI Apresiasi Kebijakan Pemkab Malra Percepat Penurunan Angka Stunting

Sebarkan artikel ini
Kepala BKKBN, Penjabat Bupati Malra dan Plt.Kepala BKKBN Provinsi Maluku foto bersama dengan penerima bantuan keluarga resiko stunting Desa Debut. foto : Rikhard/Mc.Malra

“Saya percaya ibu-ibu kader posyandu,bidan dan PKK di Desa Debut selalu mengutamakan semangat gotong saat memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya, , dikutip dari Info Publik.

Kearifan lokal adalah bagian dari kegiatan masyarakat yang tidak boleh dihilangkan. Oleh karena itu jangan menganggap bahwa kearifan lokal itu kalah dengan hal-hal yang modern.

Dia berharap, Desa Debut sebagai kampung keluarga berkualitas harus terus melestarikan kearifan lokal dan budaya sehingga kegiatan gotong royongnya maju. Jika semuanya telah dilakukan dengan semangat kebersamaan maka akan memperoleh rekomendasi dari pemerintah.

Pemerintah mempunyai program meningkatkan kualitas generasi muda, mencegah stunting. Stunting membuat orang pendek dan otaknya tidak berkembang dengan baik, oleh karena itu kecerdasannya kurang.

Baca Juga  Presiden Mau Ampuni Koruptor, Begini Penjelasan Menkum

Untuk mencegah stunting, keluarga harus mempersiapkan kehamilan sampai menyusui dengan bijaksana agar anak lahir sehat dan kemudian cerdas. Kalau cerdas maka anak itu akan membangun Desa Debut, membangun Maluku Tenggara dan membangun bangsa dengan sangat produktif. “Arahan Presiden Joko Widodo, stunting harus serendah mungkin, target nasional adalah 14 persen” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

“Menteri Hukum memberi waktu 14 hari kerja bagi organisasi untuk menyelesaikan seluruh perbedaan. Jika tidak tercapai kesepakatan, Menteri akan mengambil kebijakan sesuai…