JAKARTA, arikamedia.id – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi didampingi Wakil Menteri (Wamen) PPPA, Veronica Tan melakukan pertemuan dengan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT), Yandri Susanto, pada Senin (20/1).
Dalam pertemuan tersebut, Menteri PPPA dan Mendes PDT membahas mengenai kolaborasi program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di tingkat desa.
“Saya meyakini, Kemendes PDT memiliki banyak program yang terkait dengan pembangunan sumber daya manusia di tingkat desa. Oleh karena itu, kami memandang Kemendes PDT adalah salah satu mitra strategis Kemen PPPA. Kita sama-sama berangkat dari desa, menguatkan perempuan-perempuan desa untuk mewujudkan perempuan berdaya, anak terlindungi, menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Menteri PPPA, dilansir dari Siaran Pers Nomor: B-16/SETMEN/HM.02.04/1/2025.
Menteri PPPA menuturkan Kemen PPPA telah menyusun 3 (tiga) program prioritas yang seluruhnya berbasis desa/kelurahan sebagai pemerintahan terkecil sebuah negara, yaitu Ruang Bersama Indonesia; perluasan pemanfaatan call center Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129; dan 1 (satu) data tentang perempuan dan anak.