“Manfaatkan teknologi dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan dan BMN,” pesannya.
Tak hanya itu, Wisnu juga mengingatkan pentingnya pengendalian internal yang kuat untuk meminimalisir risiko. “Tingkatkan pengendalian internal agar terhindar dari potensi penyimpangan dan penyalahgunaan anggaran,” tandasnya.
Akan berlangsung hingga 12 Juli 2024, kegiatan rekonsiliasi dan pemutakhiran datayang diikuti oleh Kabag Umum Eko Herdianto, Kasubbag Pengelolah Keuangan dan BMN Maichel William Huwae dan seluruh operator serta Bendahara dan Bendahara Pembantu ini diharapkan dapat menghasilkan laporan keuangan dan BMN Kanwil Kemenkumham Maluku yang lebih berkualitas dan akuntabel.
Hal ini sejalan dengan komitmen Kanwil Kemenkumham Maluku untuk terus berkontribusi mempertahankan predikat WTP dan mewujudkan tata kelola keuangan yang transparan dan bertanggung jawab. (Humas/AI)