“Saatnya papa, mama, opa, oma dan semua keluarga sadar dan melindungi anak cucu. Mereka harus diajari untuk mengantisipasi ancaman predator di media sosial, dengan menerapkan sikap berhati-hati dalam berinteraksi dengan orang yang tidak di kenal,” kata dia.
Kata Lekransy, hal ini akan menjadikan peluang itu untuk melakukan pelecehan seksual, eksploitasi bahkan sampai penculikan.
Lekransy juga mengingatkan orang tua, agar awasi penggunaan gatged pada anak, batasi waktu. Serta pastikan dalam penggunaan akun media sosial gunakan pengaturan privasi, untuk mengontrol siapa yang dapat melihat informasi pribadi.
Orang tua lanjutnya, dapat melaporkan aktivitas mencurigakan kepada pihak berwajib, atau platform media sosial pemerintah yang resmi. *