Hamka mengatakan bahwa dirinya ingin menemani Airlangga Hartarto yang mundur secara tiba-tiba. Menurut dia, persahabatannya dengan Airlangga lebih penting daripada sekadar jabatan.
“When my bestfriend is hurt, I hurt. When my bestfriend is sad, I would be sad (Ketika sahabat saya terluka, saya juga terluka. Ketika sahabat saya bersedih, saya juga akan merasakannya),” ujarnya.
Selanjutnya, Hamka juga tak mengetahui apa yang menyebabkan Airlangga harus mundur dari kursi ketua umum. “Saya enggak tahu apa masalah yang membuatnya mundur. Mungkin ada kekuatan besar yang meminta dia mengundurkan diri,” ucapnya.
Tak hanya itu, Hamka menjelaskan bahwa pengunduran dirinya juga didukung oleh urusan keluarga. “Saya mau mendampingi keluarga, karena sudah mau punya cucu pada September,” katanya.
Hamka menegaskan bahwa dirinya akan melayangkan surat pengunduran diri secara resmi pada Senin, 12 Agustus ini. Dia berencana menemui Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus pada pukul 10.00.
Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Ia berujar keputusan itu berdasarkan dari berbagai pertimbangan. Salah satunya untuk menjaga keutuhan partai.