“Antusiasme UMKM sangat tinggi, dan ini menunjukkan potensi besar ekonomi kreatif di Ambon,” kata Tukloy.
Sebagai Kota Musik, dirinya tetap menempatkan musik sebagai elemen utama dalam festival ini, sejalan dengan visi Walikota untuk membangun ekosistem berbasis musik. Untuk memperkuat Ambon sebagai kota toleran, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Ambon berencana menggelar festival keberagaman yang melibatkan semua agama.
Hal ini merupakan upaya pemerintah untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program kerja.
Dengan suksesnya Festival Santa Claus ini, diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang dinantikan oleh masyarakat Ambon dan memberikan dampak positif bagi perkembangan kota. (AM-18)










